Apple Dikeroyok Operator
CALIFORNIA  - Sejatinya antara penyedia perangkat handset dengan operator terjalin  hubungan yang sangat erat. Namun tidak demikian apa yang dialami Apple,  sejumlah operator membuat sekutu untuk menyerang perusahaan tersebut.
Tidak  kurang dari 24 operator tergabung dalam sebuah wadah untuk mengikrarkan  diri untuk melawan dominasi Apple di segmen aplikasi ponsel. Di antara  operator itu tersebutlah nama AT&T, China Mobile, Orange, Vodafone  dan Singtel. Mereka menilai toko aplikasi Apple App Store, tidak  memberikan keuntungan sepadan buat mereka.
Pasalnya, selama ini  App Store telah berhasil menyedot miliaran unduhan di App Store dari  pengguna iPhone dan iPod, namun sayangnya timbal balik yang dirasakan  oleh operator tidak lebih dari layanan data internet saja. Para operator  itu tentunya berharap bisa mendapatkan keuntungan yang lebih.
"Ini  suatu berita yang mengejutkan sekaligus menggembirakan, sebab sudah  saatnya operator meningkatkan kerjasama yang lebih dari sekedar penyedia  internet bagi handset semata saja," terang Kepala wadah industri  operator GSMA Rob Conway, seperti yang dikutip Cellular News,  Selasa (16/2/2010).
"Apalagi saat ini terdapat banyak toko  aplikasi dari beragam platform mulai dari oko aplikasi untuk Windows  Mobile dengan Microsoft Marketplace, BlackBerry App World, Google dengan  Android Market, Samsung Bada dan Nokia melalui Ovi-nya," tambahnya.
Nantinya  diharapkan, komunitas tersebut juga akan memberikan kemampuan pada  pembuat aplikasi dari suatu platform agar dapat menjangkau handset yang  ditawarkan di platform lainnya.
Para pengamat juga menyebutkan  variasi yang luas dari platform itu tidak akan bisa bertahan dengan satu  toko saja, oleh karena itu pengembang harus membuat berbagai macam  versi aplikasi untuk beragam platform. Dan tugas operator untuk mewadahi  itu.
Hingga kini, belum ada tanggapan dari Apple terkait rencana  para operator yang akan 'mengeroyok' perusahaanya tersebut. App Store  sendiri menjadi toko dengan aplikasi terbanyak di dunia. 
 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar